Saya selalu terpana dengan siapapun yang bisa secara terbuka mengkritik seseorang secara personal menyerang pribadi secara terbuka. Alih-alih menyampaikan harapannya secara baik. Sehingga seringkali justru tujuan hakiki penyerang justru tidak tercapai, ataupun bila tercapai dengan memendam rasa marah luar biasa.

Saya lebih suka melihat ‘komunikasi to the point’ tanpa merendahkan org lain. Kritik yang disampaikan dengan forgiveness, review secukupnya dan langsung kemukakan what nextnya, saya kira siapapun akan lebih appreciate, dan rasanya justru masing2 pihak bisa mencapai tujuan hakiki dan justru terjadi persahabatan.

Sayangnya yg kedua rasanya tidak berlaku di dunia politik, utk terlihat lbh unggul biasanya dilakukan pembunuhan karakter lawannya. Saya sangat suka dengan cara komunikasi Barack Obama yang sudah terbukti handal berkomunikasi, Pak Jokowi juga, yang ke handalan berkomunikasinya so far so good.